
Rabu, 10 Februari 2010
di
04.24
|
lngsung saja k intix.,
1. DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol) adalah protokol berbasis arsitektur client/server yang dgunakan untuk memudahkan pengalokasian alamat IP dalam satu jaringan. Sebuah jaringan lokal yang tidak menggunakan DHCP harus memberikan alamat IP kepada semua komputer secara manual. Jika DHCP diaktifkan di jaringan lokal, maka semua komputer yang tersambung di jaringan tersebut akan mendapatkan IP secara otomatis dari server DHCP. Selain alamat IP, banyak parameter jaringan yang dapat diberikan oleh DHCP, seperti default gateway dan DNS server.
Selain memberi alamat dinamyc kepada client, DHCP Server juga dapat menetapkan sebuah alamat static kepada client, sehingga alamat client akan tetap dari waktu ke waktu.
2. ICMP (Internet Control Message Protocol) adalah protokol yang digunakan untuk membantu permasalahan error dan prosedur pengaturan (control procedure). Protokol ini bekerja pada network layer yang berkaitan dengan layanan koneksi (connection services). Kegiatan yang berjalan di Internet dimonitor secara teliti oleh router. Jika terjadi seseuatu yang tidak diinginkan, kejadian tersebut akan dilaporkan oleh ICMP. ICMP mendeteksi kondisi error seperti kemacetan internetwork dan hubungan yang putus, lalu memberitahukan IP (Internet Protocol) dan protokol pada layer atas sehingga paket-paket dapat dikirimkan disekeliling area yang bermasalah. Setiap tipe pesan ICMP dienkapsulasi (membuat satu jenis paket data jaringan menjadi jenis data lainnya) dalam paket IP.
mdah2an agak jelas prbedaanx walapun sangat singkat.,
1. DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol) adalah protokol berbasis arsitektur client/server yang dgunakan untuk memudahkan pengalokasian alamat IP dalam satu jaringan. Sebuah jaringan lokal yang tidak menggunakan DHCP harus memberikan alamat IP kepada semua komputer secara manual. Jika DHCP diaktifkan di jaringan lokal, maka semua komputer yang tersambung di jaringan tersebut akan mendapatkan IP secara otomatis dari server DHCP. Selain alamat IP, banyak parameter jaringan yang dapat diberikan oleh DHCP, seperti default gateway dan DNS server.
Selain memberi alamat dinamyc kepada client, DHCP Server juga dapat menetapkan sebuah alamat static kepada client, sehingga alamat client akan tetap dari waktu ke waktu.
2. ICMP (Internet Control Message Protocol) adalah protokol yang digunakan untuk membantu permasalahan error dan prosedur pengaturan (control procedure). Protokol ini bekerja pada network layer yang berkaitan dengan layanan koneksi (connection services). Kegiatan yang berjalan di Internet dimonitor secara teliti oleh router. Jika terjadi seseuatu yang tidak diinginkan, kejadian tersebut akan dilaporkan oleh ICMP. ICMP mendeteksi kondisi error seperti kemacetan internetwork dan hubungan yang putus, lalu memberitahukan IP (Internet Protocol) dan protokol pada layer atas sehingga paket-paket dapat dikirimkan disekeliling area yang bermasalah. Setiap tipe pesan ICMP dienkapsulasi (membuat satu jenis paket data jaringan menjadi jenis data lainnya) dalam paket IP.
mdah2an agak jelas prbedaanx walapun sangat singkat.,
Diposting oleh
*
Label:
internet,
networking,
TUGAS TKJ
0 komentar:
Posting Komentar